Garena Free Fire dan Player Bocahnya

Dalam dunia Games Istilah Noob dan Bocah selalu melekat pada diri mereka yang kurang pintar dalam bermain games, nyatanya semua itu tidak benar mungkin ada alasan tersendiri.
Dalam dunia Games Istilah Noob dan Bocah selalu melekat pada diri mereka yang kurang pintar dalam bermain games, nyatanya semua itu tidak benar mungkin ada alasan tersendiri.


Dalam artikel kali saya akan sedikit membahas Player Bocah sekalian Noob karena dalam momen ini saya sangat marah dan sedikit tertawa lucu waktu itu, memang tidak sempat ke Record tapi masih ingat dalam ingatan.

Tidak dipungkiri semua games itu pasti selalu di minati banyak orang dari yang sudah Tua, Remaja, Bahkan Anak Dibwah 10 Tahun sudah bisa bermain, dijaman moderen seperti sekarang ini semua orang sudah pada mempunyai sebuah Hp Pintar atau di sebut Smartphone.

Apalagi sekarang sedang heboh-hebohnya games berbasis Online yang dimana Playernya mencangkup seluruh dunia, nah tidak menampik kemungkinan kita sedang bermain bersama anak-anak kecil.


Games kali ini saya masih membahas games Ber-tipe Survival, dimana kita tidak dibekali Senjata, Armor, Dan lainnya, kita di tuntut bertahan hidup dalam games ini karena yang bertahan sampai akhir dialah pemenangnya.

Kembali kecerita sebelumnya pada waktu itu saya sengaja ingin bermain solo dan tidak mengajak tim saya tentunya, dan setelah Match Pencarian selesai saya mendengarkan Voice Chat 3 orang anak kecil, saya tebak pasti mereka satu Tim.

Saya mulai was-was pasti turun Exp saya ini, dan akhirnya Match Pun dimulai dan kami turun dari penerbangan, kami turun memilih di Factory.

Dan setelah kami berasil Looting tempat itu kami bergeser sedikit dari Factory, memang aku dan ketiga Anak kecil itu agak berjauhan, pada saat itu aku sudah Kill 7 orang dan Tersisah 34 orang.

Satu orang dari ketiga anak itu Knock, mulai berisik ditelingaku terdengar dari Handset mereka pada sibuk, aku samperin memang jauh dari aku. Sesampainya di sana 2 dari mereka Sudah Mati, dan aku berhasil kill 1 lagi.

Dan tersisah aku dan 1 orang anak lagi, aku berjalan mendekati Drum peledak karena disitu ada mayat Musuh yang barusan aku kill.

Niatnya mau Looting bersama anak ini, malah hal yang gak di duga terjadi, si anak kampret ini malah menembak Drum peledak itu.

Akhirnya kami berdua tewas dan jengkelnya anak ini malah teriak teriak sama teman-temannya "Sengaja aku bunuh biar aja kita kalah". Begitulah percakapan anak kecil itu.

Saran saya kalau sedang bermain selalu ajak tim andalan agar kamu selalu Auto Win Terimakasih.

Post a Comment

Komentar Yang Tidak Sopan Saya Hapus.