Kutuliskan sebait kata indah untukmu
Dibalik layar cerah menyilaukan mata
Lentik jari jemariku mengukir tulisan
membentuk satu persatu kata indah
Disini dilaptop tua ku kau tersimpan
Di antara file berkas kerjaku
Terdapat satu file bernama impian
Potretmu masih ada diantara kenangan
Sebuah potret wanita bercadar
Yang telah beberapa tahun menghiasi imajinasiku
Sebuah tatapan itu....
Membuat semua perasan ini mencair
Disebuah taman....
Diakhir tahun kemarin
Tak sengaja aku memotretmu
Dibalik layar cerah menyilaukan mata
Lentik jari jemariku mengukir tulisan
membentuk satu persatu kata indah
Disini dilaptop tua ku kau tersimpan
Di antara file berkas kerjaku
Terdapat satu file bernama impian
Potretmu masih ada diantara kenangan
Sebuah potret wanita bercadar
Yang telah beberapa tahun menghiasi imajinasiku
Sebuah tatapan itu....
Membuat semua perasan ini mencair
Disebuah taman....
Diakhir tahun kemarin
Tak sengaja aku memotretmu
Yang sedang menikmati semilirnya angin sore
Rasa kala itu mulai timbul
Membentuk titik titik
Mirip butiran butiran cinta
Yang sering kubaca diinternet
Langkah kaki perlahan tergerak
Entah apa yang merasuki
Kala itu mulai mendekat
Tapi....
Sontak tubuh ini kaku
Membatu,beku,takbergerak
Rasa yang membara tiba tiba padam
Menjadi arang panas
Kembali teringat bodoh!
Apa yang kau lakukan "perasan"
Jangan aku tak pantas untuknya
Itu tak mungkin....
Lihat tinta apa yang terdapat dibadanmu
Lihat apa yang menenpel dilidahmu
Lihat apa yang menancap di kupingmu
Ingat semua itu....
Tertetes air mata yang tak tertumpah
Hati yang tergores
Remuk remuk sudah "perasaan"
Hancur hancur sudah "cinta"
In sya allah untukmu....
Untukmu kekasih impianku
Untuk sekian kalinya
Aku ingin bersamamu dalam impianku.....
Rasa kala itu mulai timbul
Membentuk titik titik
Mirip butiran butiran cinta
Yang sering kubaca diinternet
Langkah kaki perlahan tergerak
Entah apa yang merasuki
Kala itu mulai mendekat
Tapi....
Sontak tubuh ini kaku
Membatu,beku,takbergerak
Rasa yang membara tiba tiba padam
Menjadi arang panas
Kembali teringat bodoh!
Apa yang kau lakukan "perasan"
Jangan aku tak pantas untuknya
Itu tak mungkin....
Lihat tinta apa yang terdapat dibadanmu
Lihat apa yang menenpel dilidahmu
Lihat apa yang menancap di kupingmu
Ingat semua itu....
Tertetes air mata yang tak tertumpah
Hati yang tergores
Remuk remuk sudah "perasaan"
Hancur hancur sudah "cinta"
In sya allah untukmu....
Untukmu kekasih impianku
Untuk sekian kalinya
Aku ingin bersamamu dalam impianku.....
Foto: Ilustrasi
Puisi: Rizal
Komentar Yang Tidak Sopan Saya Hapus.